
- Berinteraksi Al-Quran dengan membacanya
Allah S.W.T menurunkan Al-Quran ayat pertama "Iqra" sebuah perintah yang tertuju kepada Nabi Muhammad S.A.W baik wilayah lokal maupun universal. Nabi Muhammad S.A.W diperintahkan untuk membaca Al-Quran yang merupakan lafadz dan maknanya bersumber dari Allah S.W.T sehingga membacanya bernilai ibadah.
2. Berinteraksi Al-Quran dengan menghafalnya
Al-Quran adalah kitab yang sesuai dengan kemajuan zaman, kitab yang Allah mudahkan untuk dihafal sesuai dengan firmannya " walaqod yassarna Al-Qurana fa hal mim mudzakir (dan telah kami mudahkan Al-Quran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran)". Tujuan Allah memudahkan menghafal Al-Quran untuk menjaga atau memelihara dari kepunahan dan kehilangan bahasa aslinya seperti kitab taurat dan injil
3. Berinteraksi Al-Quran dengan mentadaburi dan mentafsirkannya
Al-Quran bukan hanya sebatas kitab, yang disebut holy Quran. Melainkan lebih dari itu, ia adalah sumber pengetahuan, penenang hati, penawar obat bagi penyakit hati yang selalu menggersangkan jiwa dan petunjuk ke jalan Allah jalan yang lurus. hakikat dan fungsional ini tidak akan dapat dirajut, kecuali dengan mentadaburi, dan mengetahui makna yang terkandung di dalamnya lewat penafsiran.

